Senin, 17 Oktober 2011

2012 PLN Bangun Gardu Induk di Lampung Barat

LIWA - Untuk meningkatkan mutu tegangan listrik di Kabupaten Lampung Barat, PLN berencana akan membangun Gardu Induk (GI) di kabupaten tersebut yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2012 mendatang.

Kepala PLN Ranting Liwa, Yusra Helmi, saat ditemui diruang kerjanya kemarin mengatakan, pembangunan GI bertujuan untuk memperbaiki mutu tegangan dan mencukupi kebutuhan energi listrik di Lambar.

Mutu tegangan listrik di Lambar saat ini tidak begitu maksimal dikarenakan masih menginduk kepada GI yang ada di Kecamatan Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara. Sehingga dengan jarak yang cukup jauh antara GI dan pelanggan mengakibatkan tegangan yang sampai di Lambar tidak stabil dan masih kurang.



Menurut keterangan Yusra, rencana pembangunan GI di Lambarsudah ada sejak tahun 2009 lalu. Namun rencana tersebut diprogramkan akan dilaksanakan pada tahub 2012 mendatang, karena pembangunan GI terlebih dahulu diajukan pihak PLN Lampung kepada PLN pusat.

dikatakannya juga, untuk pembangunan GI tersebut dibutuhkan lahan sekitar 2 (dua) hektar guna lokasi penempatan GI tersebut. selain itu, lahan seluas dua hektar tersebut harus memiliki kontur tanah yang datar untuk keamanan GI itu nantinya.

"Kita sudah usulkan pembangunan GI itu, dan pihak Proyek Industri Pembangkit Jaringan (Pikitring) beberapa waktu lalu sudah turun langsung untuk berbincang dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mengenai kebutuhan dan kriteria lahan yang dibutuhkan," jelasnya.

Pemkab sendiri sangant menyambut baik rencana pembangunan GI tersebut. Karena, dengan adanya wacana pembangunan GI yang memiliki kekuatan 30 Mega Volt Amper tersebut akan memenuhi kebutuhan listrik di Lambar yang selama ini masih kurang.

"Saat ini di Lambar penggunaan tenaga listrik hanya 7 (tujuh) Mega Watt. Sehingga, jika dibangun GI itu, kelak seluruh kebutuhan listrik di Lambar akan terpenuhi," ijarnya.

Bahkan, kata dia, selain dapat memenuhi kebutuhan lisrik di Lambar, dengan kapasitas sebesar 30 MVA tersebut akan dapat memenuhi kebutuhan listrik di luar Lambar.

Lebih jauh Yusra menyampaikan, hasil hearing antara pihak PLN dengan Pemkab beberapa waktu lalu, Pemkab telah menyetujui dan menyambut baik serta akan segera menyediakan lokasi untuk pembangunan GI sesuai dengan ketentuan yang ada.

Menurutnya, setelah hearing dilaksanakan, Pemkab Langsung mengajak PLN untuk melakukan survey lokasi tanah tersebut.

"Kita bersama-sama usai hearing langsung survey ke lokasi di Kecamatan Balikbukit. Soalnya pemerintah meminta agar pembangunan dapat dilaksanakan secepatnya. Namun kepastian lahan tersebut masih menunggu pertimbangan dari Pemkab," ujarnya.
(Sumber: TRANS LAMPUNG dan http://lampungbarat.go.id)